WASHINGTON - Badan Antariksa Amerika Serikat (National Aeronautics and Space Administration/NASA) kini tengah mempersiapkan pesawat luar angkasa Kepler yang akan diluncurkan bulan depan.
NASA juga menyiapkan sebuah teleskop baru yang akan dapat mendeteksi planet seperti Bumi di luar sistem tata surya. Misi ini juga dilengkapi dengan kamera terbesar yang pernah diluncurkan ke luar angkasa, dengan resolusi 95 megapiksel.
Kepler dijadwalkan meluncur dengan roket Delta II dari Cape Canaveral Air Force Station, di Florida, pada 5 Maret pukul 22.48 waktu setempat.
Peluncuran Kepler ini akan menandai misi pertama pencarian planet yang mengelilingi orbit seperti matahari. Demikian dikatakan Jon Morse, direktur divisi astrofisika NASA, dalam jumpa pers di Washington, seperti dikutip dari AFP, Jumat (20/2/2009).
"Sensus planet oleh Kepler sangat penting untuk memahami frekuensi planet seukuran Bumi di galaksi kita dan untuk merencanakan misi di masa depan yang langsung mendeteksi dan menggolongkan dunia di sekeliling bintang-bintang terdekat," papar Morse.
Proyek ini sendiri memakan biaya hingga USD600 juta, dan akan berlangsung selama tiga tahun. Kepler akan menguji lebih dari 100.000 bintang seperti matahari di wilayah konstelasi Swan and Lyre di galaksi Bima Sakti.
William Borucki, kepala investigasi Ames Research Center NASA mengatakan, proyek ini dilakukan untuk mencari tempat yang kondisinya benar-benar sempurna untuk mendukung kehidupan.
"Yang ingin kami temukan adalah planet yang tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin," katanya. (jri)
Jumat, 20 Februari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar